Artikel Penalaran (Softskill)

Buah Pengobat Stres Ini juga Pelepas Dahaga di Musim Panas

Buah semangka memang sangat enak, apalagi dikonsumsi pada hari yang panas. Buah manis kaya air ini bisa membuat segar.

Tapi bukan kandungan air yang membuat Anda jadi rileks, tapi kulit semangka. Iya benar, kulit semangka. Dalam peneletian tahun 2008, peneliti Texas A&M University menemukan kandungancitrulline pada kulit semangka yang bermanfaat. Dikutip Reader’s Digest pada Minggu (12/10/2014) senyawa ini mampu membantu meningkatkan sirkulasi darah sehingga tubuh lebih rileks atau tenang. Stres pun lenyap.

Pada penelitian lain yang dilakukan pada tahun sebelumnya disebutkan pula bahwa kulit semangka mengandung Vitamin C dan B6. Jadi, semakin memperkuat bahwa kulit semangka benar-benar bisa dikonsumsi.

Disarankan untuk mengonsumsinya saat Anda membuat jus, sehingga tak terasa Anda sedang makan kulit kan.

Sumber : http://health.liputan6.com/read/2117967/buah-pengobat-stres-ini-juga-pelepas-dahaga-di-musim-panas

Analisis :

  1. Paragraf ini merupakan penalaran induktif karena menarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku umum berdasarkan fakta – fakta yang bersifat khusus.

Buah semangka memang sangat enak, apalagi dikonsumsi pada hari yang panas. Buah manis kaya air ini bisa membuat segar.

  1. Paragraf ini merupakan penalaran deduktif karena manarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku khusus berdasarkan atas fakta-fakta yang bersifat umum.

Tapi bukan kandungan air yang membuat Anda jadi rileks, tapi kulit semangka. Iya benar, kulit semangka. Dalam peneletian tahun 2008, peneliti Texas A&M University menemukan kandungancitrulline pada kulit semangka yang bermanfaat. Dikutip Reader’s Digest pada Minggu (12/10/2014) senyawa ini mampu membantu meningkatkan sirkulasi darah sehingga tubuh lebih rileks atau tenang. Stres pun lenyap.

  1. Paragraf ini merupakan penalaran deduktif karena manarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku khusus berdasarkan atas fakta-fakta yang bersifat umum.

Pada penelitian lain yang dilakukan pada tahun sebelumnya disebutkan pula bahwa kulit semangka mengandung Vitamin C dan B6. Jadi, semakin memperkuat bahwa kulit semangka benar-benar bisa dikonsumsi.

  1. Paragraf ini merupakan penalaran induktif karena menarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku umum berdasarkan fakta – fakta yang bersifat khusus.

Disarankan untuk mengonsumsinya saat Anda membuat jus, sehingga tak terasa Anda sedang makan kulit kan.

Penalaran (Softskill)

PENALARAN INDUKTIF DAN PENALARAN DEDUKTIF

PENGERTIAN PENALARAN

Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera (pengamatan empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proposisi-proposisi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proposisi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar. Ada dua jenis metode dalam menalar yaitu deduktif dan induktif.

Cirri – cirinya :

  • Dilakukan dengan sadar
  • Didasarkan oleh sesuatu yang sudah diketahui
  • Sistematis
  • Berpikir logis, dimana berpikir logis diartikan sebagai kegiatan berpikir menurut pola tertentu atau dengan kata lain menurut logika tertentu
  • Sifat analitik dari proses berpikirnya, sifat analitik ini merupakan konsekuensi dari adanya suatu pola berpikir tertentu.

PENALARAN DEDUKTIF

Penalaran deduktif adalah proses penalaran untuk menarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku khusus berdasarkan atas fakta-fakta yang bersifat umum. Proses penalaran ini disebut Deduksi. Kesimpulan deduktif dibentuk dengan cara deduksi. Yakni dimulai dari hal-hal umum, menuju kepada hal-hal yang khusus atau hal-hal yang lebih rendah proses pembentukan kesimpulan deduktif tersebut dapat dimulai dari suatu dalil atau hukum menuju kepada hal-hal yang kongkrit.

Ciri ciri penalaran deduktif

  •  Dimulai dari hal-hal umum, menuju kepada hal-hal yang khusus atau hal-hal yang lebih rendah proses pembentukan kesimpulan deduktif tersebut dapat dimulai dari suatu dalil atau hukum menuju kepada hal-hal yang kongkrit.
  • Kalimat utama terletak diawal paragraf dan selanjutnya dibarengi oleh beberapa kalimat penjelas sebagai pendukung kalimat utama.

Contoh: Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial.

Macam-macam penalaran deduktif

1. Silogisme

Silogisme adalah suatu proses penarikan kesimpulan secara deduktif. Silogisme disusun dari dua proporsi (pernyataan) dan sebuah konklusi (kesimpulan). Dengan fakta lain bahwa silogisme adalah rangkaian 3 buah pendapat, yang terdiri dari 2 pendapat dan 1 kesimpulan

2. Entimen

Entimen adalah penalaran deduksi secara langsung. Dan dapat dikatakan pula silogisme premisnya dihilangkan atau tidak diucapkan karena sudah sama-sama diketahui.

PENALARAN INDUKTIF

Penalaran induktif adalah proses penalaran untuk menarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku umum berdasarkan fakta-fakta yang bersifat khusus, prosesnya disebut induksi. Penalaran induktif terkait dengan empirisme. Secara empirisme, ilmu memisahkan antara semua pengetahuan yang sesuai fakta dan yang tidak. Sebelum teruji secara empiris, semua penjelasan yang diajukan hanyalah bersifat sementara. Penalaran induktif ini berpangkal pada empiris untuk menyusun suatu penjelasan umum, teori atau kaedah yang berlaku umum.

Ciri-ciri penalaran induktif

  •  Menyebutkan peristiwa ” khusus “
  • Menarik kesimpulan berdasarkan peristiwa khusus
  • Kesimpulan terdapat diakhir paragraf

Contoh: Sejak suaminya meninggal dunia dua tahun yang lalu, Ny.Ahmad sering sakit. Setiap bulan ia pergi ke dokter memeriksakan sakitnya. Harta peninggalan suaminya semakin menipis untuk membeli obat dan biaya pemerikaan, serta untuk biaya hidup sehari-hari bersama tiga orang anaknya yang masih sekolah. Anaknya yang tertua dan adiknya masih kuliah disebuah perguruan tinggi swasta, sedangkan yang nomor tiga masih duduk dibangku SMA. Sungguh (kata kunci) berat beban hidupnya. (ide pokok)

Macam-macam penalaran induktif:

  1. Generalisasi

Generalisasi adalah pernyataan yang berlaku umum untuk semua atau sebagian besar gejala yang diminati generalisasi mencangkup ciri-ciri esensial, bukan rincian. Dalam pengembangan karangan, generalisasi dibuktikan dengan fakta, contoh, data statistik, dan lain-lain.

Macam-macam generalisasi:

1. Generalisasi Sempurna

Generalisasi sempurna adalah generalisasi dimana seluruh fenomena yang menjadi dasar kesimpulan diselidiki. Generalisasi macam ini memberikan kesimpulan amat kuat dan tidak dapat diserang. Tetapi tetap saja yang belum diselidiki.

2. Generalisasi Tidak Sempurna

Generalisasi tidak sempurna adalah generalisasi berdasarkan sebagian fenomena untuk mendapatkan kesimpulan yang berlaku bagi fenomena sejenis yang belum diselidiki.

Sumber :

http://lullymemangiseng.blogspot.com/2013/03/pengertian-penalaran-deduktif-dan.html

http://ikarizkisafitri.blogspot.com/2013/03/penalaran-penalaran-deduktif-dan_2698.html

Pemeriksaan Akuntansi

Beberapa hal penting yang perlu diaudit:
1. Laporan keuangan : neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan modal, arus kas.
2. Catatan pembukuan : buku besar, buku pembantu.
3. Bukti-bukti pendukung : penerimaan kas, pengeluaran kas, faktur penjualan jurnal voucher-voucher lain.
Laporan keuangan berdasarkan PABU (Prinsip Akuntansi Berterima Umum/PSAK).

KAP (Kantor Akuntan Publik) :
1. E & Y.
2. Delloit.
3. PWC.
4. KMPG.

Tugas :
1. Memberikan jasa akuntan dan perbankan.
2. Jasa perpajakan.
3. Jasa konsultasi manajemen.

Hierarki Profesi :
1. Asisten staff (0-2 tahun).
2. Auditor senior dan penanggung jawab (2-5tahun).
3. Manajer (5-10tahun).
4. Partner (>10tahun).

IAPI (Ikatan Akuntan Publik Indonesia).
DSPAP (Dewan Standart Profesional Akuntan Publik).
GAAS (General Accepted Auditing Standart).
ISA (International Standart Auditing).

Etika Profesi/Jabatan :
1. Pentingnya etika profesional bagi organisasi profesi.
2. Kode etik akuntan publik.
3. Akuntan publik dan auditor independen.
4. Rerangka kode etik akuntan indonesia.

Tipe Akuntan :
1. Auditor : Jasa audit terhadap laporan keuangan.
2. Praktisi : Jasa pemeriksaan, jasa akuntansi dan review, jasa konsultan.

Prinsip Etika Akuntan Publik :
1. Objektivitas.
2. Integritas.
3. Kompetensi profesional dan kecermatan.
4. Profesional.

Asersi : Pernyataan manajemen yang terkandung dalam laporan keuangan.
Sifatnya :
1. Eksplisit : Disebutkan tanggal dan nominal.
2. Implisit : Keterangan biasa
Contoh : Kas pada perusahaan XYZ pada 30 Desember 2021 adalah sebesar 23.456.945.

Asersi Manajemen dibedakan:
1. Keberadaan/keterjadian (exsistence or occurance).
2. Kelengkapan (completeness).
3. Hak dan kewajiban (right and obligation).
4. Penilaian (valuation) atau alokasi.
5. Penyajian dan pengungkapan (presentation and disclosure).